Here We Go! Formasi Awal Skuad FPL Musim 2023/24

Bermain FPL Musim 2023:24

Pertandingan Premier League musim 2023/24 emang baru dimulai weekend ini. Tapi, para fans sebenarnya udah ‘sibuk’ dengan squad Fantasy Premier League (FPL) mereka sejak sebulan lalu.


Saya sendiri nontonin beberapa pertandingan pre-season, meski bukan Liverpool, demi memantau aset-aset potensial. Di luar itu, ya tentu aja, mantengin sosial media biar gak ketinggalan gosip terbaru.


Setelah otak-atik dengan sok asik, berikut squad FPL saya untuk mengarungi gameweek-1 musim 2023/24:


Premier Skuad FPL 2023 sejenakid


Pickford dan Turner di Bawah Mistar


Pemilihan Jordan Pickford (Everton) dan Matt Turner (Nottingham Forest) di pos penjaga gawang gak cuma karena faktor harga, tapi juga jadwal. Lumayan bisa dipasang ganti-gantian ternyata.


Everton akan menjamu Fulham di pekan pertama Premier League. Semoga Pickford bisa clean sheet sekalian dapet bonus bermain di hadapan fans sendiri.


Sementara itu Turner “kasusnya” akan sama kayak Ward musim lalu. Meski Ward jarang banget clean sheet, tapi tetep banyak yang beli karena 4.0 dan selalu jadi starter.


Ambil Risiko dengan 2 Bek Arsenal


Aturan perpanjangan waktu yang baru akan lebih bersahabat untuk formasi 3 bek sebenarnya. Secara logika, makin lama pertandingan, potensi clean sheet bakal makin kecil.


Ini juga yang bikin saya cukup lama mempertimbangkan: tiga atau empat bek ya. Lagi-lagi, jadwal jadi pertimbangan. Akhirnya diputuskan ya sudah dicoba saja 4 bek.


Estupinan dan Gabriel adalah “bek sejuta umat” untuk laga-laga awal. Saya coba melengkapinya dengan Luke Shaw dan William Saliba.


Menjamu Wolves di Old Trafford, yang notabene tim dengan produktivitas paling rendah musim lalu, membuat peluang MU meraih clean sheet jadi cukup terbuka.


Cukup percaya diri dengan 2 aset Arsenal di belakang karena jadwal yang cukup bagus senggaknya sampai gameweek-3. Meskipun saya akui sangat beresiko kalo sampe gak clean sheet. Plan saya adalah nanti akan menukar salah satunya dengan bek Chelsea.


Di bangku cadangan ada Burn. Iya, Burn. Bukan Botman. Alesannya gak ada yang khusus sih, lebih ke ownership-nya masih sedikit.


Baca juga: Premier League Lebih Tegas Soal “Buang-buang Waktu”


Masih Percaya Saka dan Salah 


Setelah cang-cing-cong soal aset Arsenal, Saka akhirnya jadi pilihan saya. Selain karena penalty-taker, juga karena keliatannya Saka kurang saingan di kanan.


Statistik attacking threat Rashford meyakinkan saya untuk memilih dia dibanding Bruno Fernandes. Saya berencana menukarnya dengan Maddison di GW-4. Tapi itu pun tergantung performa dia.


FPL Gambar Marcus Rashford


Saat hampir 40% manager memilih Mitoma, saya lebih yakin dengan Mbeumo untuk jangka panjang dan peran dia juga sentral dalam skema serangan Brentford. Semoga aja dia cukup fit untuk bisa main lawan Tottenham di pekan pembuka EPL.


Saya tadinya memilih formasi “Non-Salah”. Cuma, makin mendekati deadline malah kayak gak tenang gitu. Wkwk. Selama pre-season dia cukup main bagus soalnya. Belum lagi posisinya yang belum tergantikan di tim.


Lanjut, di bangku cadangan ada pemain tengah Chelsea Chukwuemeka. Satu dari sedikit pemain tengah seharga 4.5 yang cukup menjanjikan kalo dia beneran jadi starter.


#AlwaysCaptainHaaland Berlanjut di Musim 2023/24?


Hampir 90% manager FPL memasukkan Haaland ke skuad mereka. Gokil!


Mengingat gimana performa Haaland musim lalu, emang gak ada alasan buat gak pilih dia sih. Ditambah lagi jadwal Manchester City yang emang bersahabat di awal musim.

#AlwaysCaptainHaaland berlanjut? Bisa jadi.


Dua ujung tombak lainnya saya pilih Joao Pedro (Brighton) sama Osula (Sheffield United).


Sebenarnya agak galau Watkins atau penyerang yang lebih ekonomis yakni Joao Pedro. Aston Villa lagi jadi tim berbahaya di bawah Emery. Bukan gak mungkin mereka finish di 4 besar kalau terus konsisten dan gak ada badai cedera.


Sulit emang mengabaikan Watkins. Tapi, ketika lo punya Salah, Haaland, Rashford, Saka, sama-sama sulit juga buat nambah another-premium-player. So, dengan berat hati, Watkins dikesampingkan dulu.


Soal Joao Pedro, saya cuma berharap dia jadi starter tetap di Brighton. Kalau gak, mungkin udah harus siap-siap cari alternatif sebelum harganya jatoh.



Sementara Osula (4.5), saya pilih dia dibanding Mubama (West Ham) di harga yang sama simple karena Mubama udah banyak banget yang punya yakni sekitar 12%. Osula sendiri baru sekitar 1,4%. Cuma, kalo Mubama beneran jadi reguler starter dan performa-nya ok, mungkin aja akan saya tuker.


Baca juga: Penggunaan Handuk Resmi Dilarang di Liga Inggris


Penutup


Itulah skuad awal FPL saya untuk mengarungi musim 2023/24. Sebagai fans Liverpool, saya berencana memasukkan Trent dan aset Liverpool lain mulai setidaknya gameweek-9.


Ranking terbaik saya di FPL sejauh ini adalah 836.829 (2020/21) dengan poin tertinggi 2.344 (2022/23). Masih jauh panggang dari api. Jauuuuuuh banget maksudnya. Wkwk. Semangat aja dulu ya bund!


 

Terima kasih banyak sudah membaca artikelnya sampai ujung. Jika merasa isinya bermanfaat, silakan di-share ya. Sebaliknya, jika ada yang kurang berkenan atau ada kesalahan informasi, silakan hubungi email atau sosial media tertera.

 

Bagikan artikel ini
Terbaru
seneca

Luck is what happens when preparation meets opportunity

- Seneca -
Mau dikirimin artikel terbaru dong!

Leave a Comment

Your email address will not be published.

Jumlah TikTokers di Indonesia lebih dari 100 juta akun, salah satu yang terbanyak di dunia. Saya seakan tidak punya alasan untuk melewatkan TikTok sebagai media belajar dan sharing. Jadi, ketemu di sana juga yuk!

KENALAN YUK

Jika merasa konten di sini bermanfaat, minta tolong di-share ya artikelnya. Saya juga terbuka kalau teman-teman ingin berdiskusi.

kirim email