Harga saham Medco (PT Medco Energi Internasional Tbk) pada penutupan bursa 20 Januari 2023 adalah 1300. Ini artinya saham Medco saya di Program Nabung Saham (Pronas) sudah mencapai kenaikan lebih dari 100% alias bagger. Thank God!
Oh iya, sebelumnya apasih Pronas itu? Bisa baca artikel-artikelnya di sini ya.
Balik lagi ke Medco, saya mulai membeli saham berkode MEDC ini pada Agustus 2022 atau sekitar 5 bulan lalu. Harga rata-rata pembelian saya adalah 600. Jadi kenaikan tepatnya adalah sekitar 116%.
Jika diperhatikan secara historis dari Agustus 2022, harga saham Medco mulai naik drastis pada September 2022, meningkat sekitar 50% dari 600-an ke 900-an. Sebulan kemudian harganya lanjut ke utara, ke kisaran 1000-1100.
Meskipun harganya tidak sampai turun di bawah harga psikologis 1000, tapi, tertahan di 1000-1100 cukup lama. Sampai akhirnya… Tuhan kasih hadiah bagger di pertengahan Januari ini.
Baca juga: Tertolong Medco, Terjebak Mark
Sekilas Medco
PT Medco Energi Internasional Tbk adalah salah satu perusahaan produsen minyak dan gas di Indonesia. Tidak cuma itu, Medco juga punya usaha ketenagalistrikan serta tambang emas dan tembaga.
Medco melakukan sejumlah akuisisi dalam beberapa tahun terakhir, antara lain mengakuisisi perusahaan tambang emas-tembaga Amman Mineral di Sumbawa, aset perusahaan penghasil migas Conocophillips Indonesia, dan perusahaan energi berbasis di London yakni Ophir Energy Plc.
Aksi korporasi berupa akuisisi cukup umum dilakukan di sektor energi, istilahnya daripada melakukan eksplorasi dari awal, yang belum tentu berhasil sedangkan biayanya selangit, mending beli jadi saja. Apalagi sumur migas sendiri kan ada ‘umurnya’.
Bicara sektor pertambangan, tambang emas dan tembaga Medco di Nusa Tenggara mulai menunjukkan kenaikan produksi sejak 2022. Direktur Utama Medco Pak Hilmi Panigoro sendiri pernah mengatakan produksi tembaga akan mencapai puncaknya pada 2023.
Dulu sebenarnya saya ragu-ragu juga mau beli saham Medco ketika melihat rasio hutangnya, ditambah lagi kita tahu pajak migas itu tinggi betul. Namun, setelah baca-baca laporan keuangannya dengan seksama, saya meyakinkan diri bahwa laba dari perusahaan-perusahaan yang diakuisisi akan berdampak positif pada Medco.
Baca juga: Saham SMDR Multibagger, Profit 335%
Bagger ke-3 selama investasi saham
Sejak mulai belajar analisa fundamental secara ‘serius’ pada 2020 dan mulai mempraktikannya pada 2021, saya sudah merasakan 3 kali bagger. Satu tahun satu bagger. *agak riya
Bagger pertama saya adalah saham SPMA (perusahaan kertas/pembungkus) pada 2021, kedua di saham SMDR (logistik) pada 2022, dan ketiga di MEDC (energi) pada awal 2023.
Yang spesial dari bagger Medco adalah ini kali pertama saya bagger dari saham di Program Nabung Saham (Pronas), dua bagger sebelumnya adalah di porto non-Pronas.
Setelah bagger, apakah saya akan menjual Medco? Kita lihat nanti. Setidaknya saya akan tunggu dulu sampai laporan keuangan 2022 full year-nya keluar.
Apakah akan ada bagger lainnya di tahun ini? Semoga saja. Meski di tengah prediksi lesunya ekonomi global pada 2023, saya tetap optimis.
Sumber foto: Public Expose Medco 2022
