Alisson Becker adalah salah satu bagian penting untuk Liverpool sejak dia didatangkan dari AS Roma pada 2018. Sekitar dua tahun berseragam The Reds, Alisson telah ikut membantu klub memenangkan gelar Premier League, UEFA Champions League (UCL), dan FIFA Club World Cup.
Selain meraih trofi sebagai bagian dari tim, Alisson juga mendapat sejumlah penghargaan individu. Dia meraih tropi bergengsi ‘Lev Yashin’ pada Desember 2019, dan didaulat sebagai kiper terbaik Liga Champions dan kiper terbaik versi FIFA.
“Sejak kami tiba di sini (Liverpool), kami bisa merasakan bahwa Liverpool adalah klub yang berbeda, sebuah klub yang memperlakukan kalian layaknya keluarga, dan memberi kalian dukungan yang dibutuhkan untuk bermain sepakbola, untuk fokus bermain sepakbola,” tutur pria asal Brasil itu.
“Kami merasa nyaman di sini, kami senang di sini. Kami juga menyukai kehangatan yang kami terima dari para suporter, mereka (suporter) adalah bagian dari keluarga ini juga,” jelasnya.
Baca juga: Lewandowski Sanjung Klopp: Sosok Ayah dan Sahabat
Alisson Becker mengakui bahwa dia berkembang sangat pesat di Liverpool. Liverpool juga memberinya kesempatan untuk meraih gelar-gelar bergengsi.
“Untuk saat ini, (Liverpool) adalah segalanya. Bagian terpenting dari pencapaian saya dalam sepakbola, saya raih untuk klub ini, melalui klub ini, individu dan rekan tim saya, jadi (Liverpool) sangat berarti bagi saya dan keluarga,” kata Alisson.
Baca juga: Curtis Jones tentang Klopp: Sempurna!
Alisson lahir pada 2 Oktober 1992 di Novo Hamburgo, negara bagian paling selatan di Brazil. Alisson memulai karir seniornya di klub asal Brazil, Internacional. Pada 2016, dia direkrut oleh As Roma dan debut pada 17 Agustus 2016.
Awal-awal karirnya di Roma, Alisson menjadi bayang-bayang kiper utama Wojciech Szczęsny. Ketika Szczęsny pindah ke Juventus pada 2017, Alisson mulai mencuri perhatian dengan penampilan gemilangnya di bawah mistar.
Performa apik Alisson membuatnya dibeli Liverpool pada Juli 2018. Transfernya ke Liverpool menjadikannya sebagai kiper termahal dengan nilai termahal 72,5 juta euro. Namun, rekor ini hanya bertahan satu bulan, saat Kepa Arrizabalaga dibeli Chelsea dengan nilai 80 juta euro.
Sumber artikel: Liverpoolfc.com
